Kamis, 24 April 2008

Pembangunan Perpus Terpadu Ganggu Proses Perkuliahan FISIP UAJY

Hendy Adhitya - Teras online

Babarsari (24/04/08) Pembangunan Perpustakaan Terpadu UAJY yang telah dimulai 14 April 2008 amat mengganggu ketenangan proses perkuliahan di FISIP UAJY. Demikian hal ini disampaikan salah seorang penanya, Kosmas (21) mahasiswa FISIP UAJY Angkatan 05 dalam sesi tanya jawab Forum Diskusi Pembangunan Perpustakaan UAJY tadi pagi.

Menanggapi ini, Siswadi, St. Mt, Sekretaris Prodi Teknik Sipil UAJY yang hadir sebagai pembicara mengatakan, sebenarnya master plan awal pembangunan Perpustakaan Terpadu UAJY tidak bersebelahan dengan kampus FISIP UAJY. "Seharusnya disini (Kampus FISIP -pen) adalah kampus pascasarjana, FISIP dan Hukum dibangun di Kledokan". "Rencana ini berubah karena rektor sebelumnya (Slamet Sarwono -pen) punya rencana berbeda," tambahnya.

Pertimbangan lainnya, menurut Siswadi, "Jika perpus dibangun di Kledokan, akan timbul masalah penentuan arahnya dan alat-alat geraknya, juga masih harus mengurus dengan masyarakat sekitar lagi". "Masa' perpus ditaruh dibelakang," katanya lagi.

Disamping itu pemakaian lahan ini juga diyakini akan menjadikan perpustakaan menjadi pusat kegiatan akademis UAJY. "Biar terkenal," ujar Siswadi.

Saat ditanya mengenai masalah dampak lingkungan atau amdal, Ia mengatakan, "Ya, dampak negatifnya, cuaca jadi panas karena banyak pohon ditebangi, suara alat-alatnya mbrebeki (mengganggu -pen) dan masalah polusi juga ya".

Rencananya pembangunan ini akan selesai pada Januari 2009. Jadwal ini molor dari perkiraan semula yaitu pada 27 September 2008, saat Dies Natalis UAJY.

Prihatin
Perpustakaan yang kini ada di tiap fakultas dinilai tidak representatif. "Sebenarnya (pegawai-pen) perpus sendiri prihatin dengan tempatnya". Ujar pembicara yang lain Tri Susiati, S.Kom (Kepala Bagian Pelayanan Teknis Perpustakaan) . Alasan lainnya, masih banyak local content yang belum dieksplorasi mahasiswa karena keterbatasan ruang perpustakaan. "Dan lagi, ruang referensi masih campur-campur," tukasnya.

Maka harapannya, perpustakaan yang akan datang bisa mengatasi kesulitan-kesulitan tersebut. Termasuk perbaikan layanan bagi para pengguna perpustakaan.

Diskusi yang juga menghadirkan Ir. A. Koesmargono, MCM., Ph.D (Wakil Rektor 1 UAJY), dan Prastowo (Perpustakaan) ini diadakan dalam rangka mensosialisasikan pembangunan perpustakaan terpadu yang tengah berlangsung. Walaupun diskusi ini merupakan tugas mata kuliah Kampanye Humas dengan dosen pembimbing Ike Devi.(hen)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar