Minggu, 04 Mei 2008

Sekolahku Rumahku: Dunia Anak Dunia Bermain

Hendy Adhitya – Teras Online

Malioboro(04/05/08) -- “Dunia anak adalah dunia bermain,” ujar Tri Budi Santosa, Kepala SD Bumi 1 Solo memulai sesi diskusi bertajuk Guru dan Orangtua sebagai Sahabat Anak: Refleksi Pendidikan Dasar dan Manajemen Berbasis Sekolah. Diskusi yang diadakan Jumat kemarin (02/05) dalam rangka pemutaran film Sekolahku Rumahku dan refleksi Hari Pendidikan Nasional ini merupakan hasil kerja sama UNICEF, Orca Films dan Elang Touth Development. Acara ini diselenggarakan di Ruang Audio Visual Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta selama 2-4 Mei 2008.

Menurutnya lagi, guru harus mampu menjadi teladan bagi muridnya. Karena saat ini banyak bukti proses belajar mengajar di kelas amat tidak menyenangkan.”Jangan men
judgement anak-anak,” Ujar pria yang juga berperan sebagai Panut si penjual ikan di pasar yang amis dan ceriwis dalam film ini.

Tri Budi juga memandang Ujian Akhir Nasional (UAN) yang menjadi isu besar saat ini merupakan hal yang tidak perlu dibesar-besarkan. ”Apabila proses pembelajarannya betul, UAN tidak masalah.” Baginya bila anak didik mengikuti les tambahan yang dikonsentrasikan kepada mata pelajaran yang diujikan di UAN berarti, menurut dia, ”Ada kesalahan dalam proses.”

Film Sekolahku Rumahku yang rilis awal 2008 ini berangkat dari konsep Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) yang diaplikasikan di sejumlah sekolah dasar (SD) di wilayah Surakarta. Ide cerita gagasan para guru dikembangkan produser Adam Herdanto dan sutradara Ambara Muji Prakosa dengan melakukan riset serta observasi intensif

Melalui film ini, kata Tri Budi yang juga didampingi pembicara I Made Sutama (Kepala UNICEF Jawa Tengah – DIY), Drs. Sulardi MPd (Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Surakarta) dan Adam Hendarto (Produser OrcaFilms) mengatakan, ”Gerakan dari bawah (melalui guru-guru-
pen) ini diharapkan akan mengubah sistem (pengajaran di sekolah selama ini-pen).” Katanya kepada peserta diskusi yang kebanyakan dihadiri oleh guru dan ibu-ibu rumah tangga.

Sekolahku Rumahku adalah film tentang character building . Tidak saja tentang para guru dan orangtua memahami anak-anak mereka dan memberikan makna terhadap realitas di sekitarnya, melainkan juga bagaimana semua pihak belajar dari anak-anak. Film ini diperankan oleh Valerina Daniel, Theo Christanto, Aditya Novika beserta guru-guru SD di wilayah Solo.(hen/press release)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar